Monday, July 4, 2016

My Big Announcement

Untuk kalian yang mengikuti blog saya dari awal mungkin sudah baca mengenai saya dan suami struggling untuk hamil. Saya yang hamil maksudnya tapi kami membuat ini jadi impian bersama jadi saya selalu bilang kami ingin punya anak.

Kalian juga mungkin sudah baca mengenai saya IVF pertama di Jakarta dan kedua di Penang, Malaysia.

Update terakhir dari saya adalah saya konsumsi Fertilaid. Dan saya mau update sedikit soal Fertilaid, dimana di review saya sebelumnya saya bilang tidak ada efek samping, ternyata saya salah.

Menjelang mens bulan pertama saya konsumsi Fertilaid, Fertial CM dan Ovaboost, saya merasa kembung dan seperti gejala sakit maag, dan saya makan obat maag yang memang ready selalu di rumah. Saya punya maag kronis karena Celiac dan karena pola makan saya yang tidak teratur sejak kecil.

Jadi waktu efek samping itu muncul dengan gampangnya saya mendignosa diri sendiri bahwa maag saya kambuh. Dan memang waktu saya makan Librozym Plus (obat enzym yang cocok banget buat saya) dan Dysflatil (obat untuk mengeluarkan gas dari perut) maag saya langsung normal, tapi bertahan sekitar 3 - 4 hari. Akhirnya saya makan lagi obat-obat ini dengan asumsi maag saya kambuh.

Sampai akhirnya 2 minggu lalu (pertengahan Juni) waktu saya dan suami ke Bali, saya merasakan ketidaknyamanan maag saya kembali, kok begini-begini terus ya, saya tidak bawa obat maag saya karena sebelum berangkat saya sudah konsumsi obat-obat itu sekitar hampir 10 hari. Biasanya kalau sudah makan kurang lebih 10 hari bisa sembuh tapi ini kok aneh. Akhirnya suami browsing efek samping apa saja yang bisa timbul. 
Dan ternyata memang ini adalah salah satu efek samping Fertilaid.
Ingredient biang kerok adalah Red Clover, kalian bisa browsing.

Tapi saya sudah komitmen sama suami kalau saya ingin coba 3 bulan, apapun hasilnya kami akan IVF (tepatnya ET) lagi setelah 3 bulan konsumsi Fertilaid.

Selama 2 minggu sebelum kami ke Bali, saya dan suami sudah mengambil keputusan untuk mencoba donor telur, karena kami menemukan benjolan di payudara kiri saya (walaupun benjolan itu dibawah kulit), suami saya langsung mengambil keputusan agar saya tidak suntik hormon lagi, dia kuatir karena suntikan2 itu membuat saya terekspos dengan kanker. He loves me very much :) 

So, kami rencana akan ke KL lagi bulan Agustus, tanpa memberitahukan siapapun kami akan menggunakan donor telur. Kami sudah putuskan untuk adopsi saja tadinya tapi karena ada opsi donor telur, at least anak kami nanti anak suami saya.

Akhir Juni, mens saya tidak kunjung datang, pinggang saya sudah sakit, dan perut sudah kram tapi tak kunjung datang. Harusnya saya mens tanggal 26 Juni, kalau menurut perhitungan MyDays, tapi setelah saya hitung, siklus saya 27 hari bukan 28 hari, dan kalau 27 hari jadinya tanggal 24 atau 25 sudah mens.
Jadi tanggal 29 Juni saya putuskan untuk test pack dengan test pack yang sudah expire 2014.. I know right... waktu muncul 2 garis saya tidak yakin, karena sudah sering test pack negative jadi meragukan hasil test pack dengan alasan sudah expire. 
Saya WA suami untuk belikan test pack waktu pulang, saya tidak menyebutkan saya sudah test pack, dan menyimpan hasil test pack di tempat suami simpan jam tangan.
Waktu dia pulang saya berharap dia lihat dan surprise. Sayangnya moodnya lagi tidak bagus. Dan test pack besar itu pun tidak terlihat. Akhirnya saya kasih petunjuk agar dia lihat, dan dia kaget dan cepat2 peluk saya.

Malamnya suami penasaran, suruh saya test pack lagi, tapi hasilnya samar sekali. Besok paginya saya test pack lagi, dan dapat 2 garis lagi. Senang sekali.....

So... my big announcement is this :


WE ARE PREGNANT.......

Saya berharap blog saya ini bisa membantu pasangan2 lainnya yang memiliki struggle yang sama dan saya juga membuka diskusi disini, jika kalian ingin tahu lebih lanjut saya bersedia menjawab pertanyaan2 :)

Sabtu lalu saya juga sudah ke dokter kandungan dan saya dinyatakan positif hamil dan sudah ada kantong di rahim saya. 











12 comments:

  1. Hi mba salam kenal yah, aku dan suami juga lagi minum fertilaid for men dan ovaboost. Mba akhirnya hamil setelah minum paket tersebut berapa lama? Thanks

    ReplyDelete
    Replies
    1. Halo.. saya minum Fertilaid sekitar 2,5 bulan dan berhasil hamil. Banyak doa mba, berjuang terus ya, pasti bisa kok asal tetap usaha dan doa.

      Delete
  2. Hi mba salam kenal yah, aku dan suami juga lagi minum fertilaid for men dan ovaboost. Mba akhirnya hamil setelah minum paket tersebut berapa lama? Thanks

    ReplyDelete
    Replies
    1. Halo Tri.. salam kenal juga. saya minum 2.5 bulan waktu itu. tetap semangat ya Tri.

      Delete
  3. Mb..Pas ktahuan hamil itu,pas masih konsumsi fertil aid atau sdh berhenti pemakaian trs baru hamil?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi Scoopy
      Kan hamilnya ga di sangka-sangka ya, jadi waktu itu ya posisinya saya masih konsumsi Fertilaid, tapi aturan pakainya setelah tahu hamil harus berenti.

      Delete
  4. terima kasih mba untuk sharingnya. saya dan istri juga sedang usaha hamil tapi udah 8 bulan belum ada indikasi positif. memang katanya masih dalam tahap normal percobaan dalam 12 bulan. tapi rasanya gak sabar ya. kita mau coba dengan fertilaid meskipun ada potensi efek samping. mudah mudahan usaha kami bisa membuahkan hasil positif.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Halo mas Feddy,
      kalau baru 8 bulan di bawa santai aja mas. nginap di hotel tapi jangan pergi jauh2, kalau tinggal di Jakarta bisa ke Bandung atau ke Bogor. Santai aja di kamar. Honeymoon bantu bikin mood lebih bagus mas. hehehe...

      Bisa juga coba sari kurma dan madu. Ada khusus yang buat program hamil. Madunya bisa untuk meningkatkan libido kata suami saya.

      Di Toped juga ada jugal tapi saya lupa namanya.. coba google aja dan baca-baca. Kadang di Instagram juga ada yang jual.

      Delete
  5. tapi boleh tau alasan mba dan suami sulit hamil cukup lama? karna kami agak agak takut ke dokter. kebetulan kedua orangtua kami gak ada riwayat susah punya anak. karna orangtua saya dan istri punya anak lebih dari 3.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Halo lagi mas Feddy,
      Suami saya Vericocle awalnya, sudah operasi tahin 2012. Sperma sudah cukup normal sekarang.

      Kalau saya kualitas telur tidak bagus karena mungkin faktor usia.

      Kedua orang tua kami juga tidak masalah dengan kemampuan menghasilkan keturunana. Kakek saya istri 2 anak belasa. Saya 5 bersaudara.

      Suami saya juga tidak ada masalah sama sekali, semua baik-baik saja baik dari keluarga inti maupun keluarga besarnya.

      Kalau menurut saya kesulitan punya anak itu zaman sekarang karena lifestyle ya, kita zaman sekarang suami istri bekerja dan sudah menghabiskan energi banyak di jalan dan di kantor, tingkat stress yang tinggi, banyak makan junk food, banyak polusi dan bahan kimia yang tidak kita sadari bisa menganggu kesuburan.

      Saran saya periksa sperma dulu, karena murah dan mudah. Kalau periksa istri itu mahal dan invasif, bisa bikin istri mas trauma juga.

      Delete
  6. Sy terharu n merinding bacanya. Sdh 2 x ivf tapi msh semangat trs... mba sy br minum hr ke 3. Hr pertama st minum 2 kapsul ovaboost n 1 kapaul fertilaid pagi. Tapi jadi ngantuk bgt. Hr ke2 sy minum sekalian 4 kapsul ovaboost n fertilaid 1 kapsul utk malam hari. Nah hr ke 3 ini, tadi sy minum susu aja karna buru2 mw praktek trs minum fertilaid 1 kapsul, blm sempat minum ovaboost... siang nya setelah makan sy minum fertilaid n ovaboost 2 kapsul krn kebetulan cm praktek setengah hari. Sy pikir toh kalo ngantuk bisa tidur. Jam 3 sy bangun n maag kambuh parah 😫. Oiya sy jg semoet minum rhinos 2 hr ini krn sinus lg kambuh. Apa itu pengaruh jg y?

    Sy pikir cm di saya aja maag parahnya, setelah baca cerita mba, brti mdh2n itu memang salah 1 efek aja ya... tp tetap aman utk diminum trs..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi Chitra,

      Baiknya minum Fertilaidnya teratur, sesuai dosis yang disarankan which is 3 x sehari dan sesudah makan karena memang dari websitenya juga disebutin sesudah makan. Karena ini cocktail beragam macam vitamin dan herbal jadi memang pasti bisa bikin maag. Beberapa bahannya itu kayak maca itu kadang bikin nambah napsu makan juga, di suami saya malah bikin jerawatan. sepertinya "panas" di tubuh kita.

      Rhinos juga hati-hati konsumsinya, apalagi lagi program hamil. dulu pernah di kasih tau dokter di KL kalau tidak boleh minum Rhinos dan sejenisnya karena ada Pseudoephedrine yang bikin pembuluh darah mengecil, itu bikin janin tidak dapat asupan gizi. Saya tidak tahu apakah bahan tsb mempengaruhi kualitas telur atau tidak tapi dokter sarankan kalau saya alergi kambuh minum Claritin saja.

      Kalau ada maag baiknya memang makan yang rutin dan bergizi, karena kalau badan kita sehat, telur kita juga bagus, ini bikin kesempatan hamil lebih tinggi.

      Terima kasih ya Chitra sudah baca blog saya. Btw, saya sekarang sudah punya anak kok, saya sengaja ga nulis blog waktu positive hamil dan selama hamil karena di larang suami. Soalnya menurut dia mungkin kami "pantang" mengumumkan kabar baik itu. Ya karena tidak ada ruginya saya turutin saja. Saya IVF lagi dan masukin 2 telur, 1 telur yang sudah di PGS dan 1 telur yang belum di PGS. Dan yang berhasil nempel justru yang belum di PGS.

      Belakangan saya juga sibuk banget ngurus anak sendiri makanya blog jadi tidak update lagi.

      Tetap semangat ya Chitra..

      Delete

Back to Top